Kamis, 10 Mei 2012

Pindah ke Hongkong, Fernando Tetap Bisa Bela Jateng di PON
 
 Fernando Kurniawan
SEMARANG - Pebulu tangkis spesialis nomor ganda asal PB Djarum Kudus, Fernando Kurniawan, tetap bisa membela Jawa Tengah pada PON XVIII di Riau, 9-20 September 2012, meskipun sudah pindah ke Hongkong. Menurut Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah HM Anwari, Fernando hanya dikontrak salah satu klub di Hongkong, ukan pindah negara.

"Kami tidak perlu mencari pengganti Fernando karena yang bersangkutan masih bisa tampil atas nama Jawa Tengah pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang," katanya, Kamis (10/5/12) di Semarang.

Menurut dia, adik pebulu tangkis pelatnas Fran Kurniawan tersebut hanya dikontrak untuk jangka waktu tertentu. Karena itu, pada saat menjelang PON nanti dia bisa dipanggil pulang ke Indonesia.

Ia mengatakan, Fernando bakal memperkuat Jawa Tengah terutama pada nomor ganda putra (berpasangan dengan Wifqi Windarto atau Muhammad Ahsan). Dia juga akan bermain di ganda campuran (berpasangan dengan Nurbeta Kwanrico).

Ganda campuran, menurut dia, memang menjadi andalan Jawa Tengah untuk meraih medali emas karena diperkuat juara All England, Swiss Open, dan India Open Tontowi Ahmad. Pada nomor ini, kata dia, Tontowi (biasa berpasangan dengan Liliyana Natsir) bisa dimainkan dengan sesama pebulu tangkis pelatnas Debby Santoso.

Jawa Tengah menyiapkan 16 atlet untuk diterjunkan pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau, yang terdiri dari delapan putra dan delapan putri. Pasalnya, jumlah ini memang sesuai dengan kuota dari PB PBSI.

Apalagi, kata dia, pada nomor beregu putra maupun putri memainkan sistem Piala Thomas dan Uber, yaitu tiga nomor tunggal dan dua ganda. "Dengan delapan pemain hanya menyisakan satu pemain sebagai cadangan," katanya.

Pada PON nanti, Jateng diperkuat sejumlah pemain ternama di Tanah Air, seperti Dionysius Hayom Rumbaka, Maria Febe Kusumastuti, Muhammad Ahsan, Tontowi, Debby. Selain itu masih ada Ana Rovita, Rosaria Yusfin Pungkasari, serta beberapa pemain lagi.

"Kami memang menargetkan meraih dua medali emas meskipun peluang untuk mendapatkan lebih dari itu terbuka lebar dari tunggal putra dan putri perorangan, ganda putra, ganda campuran perorangan, dan beregu putra," jelasnya